Karena Kaulah 'Cinta Pertama' ku -.-

kemarin sengaja ku pandangi foto kita berdua.
mencoba mengingat kembali kenangan yang dulu pernah ada hingga sekarang pun tetap ada dan akan terus ada dan tersimpan dalam hati selamanya.
bahkan mungkin sampai nanti ku tlah tiada.
itupun kalau Tuhan menghendaki dan merestui apapun yang tlah ku lakukan selama ini termasuk keputusan untuk terus dan tetap menyimpan kenangan itu, dan rasa yang tlah lama tertinggal.
rasa yang tak pernah terungkapkan secara langsung, rasa yang terpendam dalam hati, dan rasa menyesal atas ketidakadilan sikapku yang dulu.

kebodohan, keangkuhan, dan ketidakpahaman ku atas apa itu cinta membuat semua ini (kenyataan ini) sungguh sangatlah berbeda dengan apa yang ku inginkan,
dan sangat menyakitkan.
mungkin kau takkan pernah merasakan apa yang kurasakan selama ini.
benar-benar terasa berat menjalani hidup dalam angan dan bayanganmu yang sesungguhnya tak pernah ingin ku hidup di dalamnya (karena itu sungguh menyakitkan).
ingin sekali ku mencari penggantimu.
tapi hati kecilku terus berkata bahwa ku harus tetap bersabar dan tetap setia akan anugrah Tuhan yaitu cinta. . .
dan apabila Tuhan memberiku cinta yang lain, ku tak ingin cinta itu sama dengan kenangan dan cintaku yang dulu.

aku tetap percaya akan ungkapan bahwa "Jodoh Di Tangan Tuhan". tapi aku selalu ragu akan kah aku bisa mencintai orang lain sepertiku mencintaimu?
aku tak mengerti.
aku semakin tak paham dengan ini.
aku ingin lepas dari kenangan ini karena hati ini serasa sudah tak kuat terus berada dalam kenangan ini.

meski sudah 3 tahun lamanya tlah beralu, tapi tetap tak bisa ku lupakan semua kenangan tentangmu.
mungkin kalau seandainya kau memberiku kepastian akan hubungan kita pasti ku bisa melupakan kenangan tentang kita.
dan seandainya kau dulu menyakiti hatiku dengan sikap kasarmu, pasti aku akan dapat melupakan mu.
tapi aku tau kamu.
kamu bukanlah seorang yang kasar yang dengan tega menyakiti hati siapapun terutama hati seorang perempuan.
tapi aku tak suka dengan sikap mu yang terus diam tak memberikan ku kepastian apa pun atas semuanya.
dan ini yang membuatku semakin tak mengerti. .

dan kenangan terakhir antara kita yang tak pernah ku lupakan adalah satu-satunya foto kita berdua, saat kau dengan tak sengaja merangkulku dan itu, , ah. .
sudahlah!! mungkin kau sudah tak ingat akan hal itu.
setiap kupandangi foto itu, ingin sekali ku kembali pada masa-masa itu.
masa penuh kenangan, pengorbanan, ketulusan dan kesetiaan, penuh teka-teki, dan seeemuuuaaanya!
semuanya yang tak bisa lagi ku ungkapkan karna kaulah cinta pertama ku. .